Bacakepri.com – Sukatmanto resmi dilantik sebagai Ketua Umum Induk Silaturahmi Keluarga Yogyakarta (ISKY) Kota Batam periode 2025–2030 dalam acara yang berlangsung khidmat di PAKUBA, Batuaji, Minggu (27/10/2025). Pelantikan ini menjadi tindak lanjut dari hasil Musyawarah Besar (Mubes) pertama ISKY Batam yang digelar 6 Juli 2025 lalu, sekaligus menandai babak baru bagi warga asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di Batam untuk memperkuat kebersamaan lintas paguyuban Sleman, Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, dan Kodya Yogyakarta.
Sejumlah tamu kehormatan turut hadir memberikan warna dan kehormatan tersendiri dalam momen bersejarah tersebut. Di antaranya Gunawan Budi Santoso, S.Sos., M.H., Staf Ahli Bupati Bantul; Prof. Dr. H. Muhammad Surya Respationo, S.H., M.H., M.M., selaku Ki Lurah Punggowo, beserta Ki Carik Punggolo, Ir. Sulistiana, MT, sesepuh pinisepuh ISKY Batam.
Hadir pula Irjen Polisi Asep Safruddin, S.I.K., M.H., Kapolda Kepulauan Riau, yang pada kesempatan ini diwakili oleh Dir Intel Polda Kepri Kombes Polisi Agung Budi Leksono, S.H., S.I.K., M.Pd., serta Saproni, S.E., Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan moral bagi tumbuhnya semangat persaudaraan masyarakat Yogyakarta di Batam.
Kehadiran Ki Lurah Punggowo HM Soerya Respationo memberi makna khusus dalam prosesi pelantikan tersebut. Romo Soerya, sapaan akrabnya, tidak hanya melantik Sukatmanto dan jajaran pengurus, tetapi juga memberikan wejangan mendalam agar ISKY menjadi wadah yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
Dalam petuahnya, Romo Soerya berpesan agar warga Yogyakarta di perantauan selalu memegang falsafah nguri-uri kabudayan dan menjaga harmoni dengan budaya Melayu di Batam bahwa di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Warga Jogja harus menjadi teladan dalam menjaga persaudaraan dan kedamaian.
Prosesi pelantikan berlangsung dalam suasana budaya Jawa yang kental, diiringi gamelan dan penyematan blangkon sebagai simbol persaudaraan. Ratusan warga Jogja di Batam tampak antusias mengikuti jalannya acara yang juga dihadiri perwakilan Polda Kepri dan Staf Ahli Bupati Bantul. Kehadiran para tokoh ini menjadi bentuk nyata dukungan lintas daerah terhadap semangat guyub rukun yang menjadi ciri khas masyarakat Yogyakarta di perantauan.
Dalam pelantikan turut hadir Ketua PW Ansor Kepri Sahabat Soemarno Gareng, serta Kapolsek Batu Aji AKP Raden Bimo Dwi Lambang, S.Tr.K., S.I.K., M.H., yang secara simbolis mewakili dukungan aparat keamanan terhadap kegiatan sosial dan budaya paguyuban.
Tak kalah penting, sejumlah kamituwo dan ketua paguyuban di bawah naungan Punggowo juga hadir, antara lain Imam Tohari (Forum Sejatim), Nuryanto SH MH atau yang akrab disapa Cak Nur (Forum Sejateng), serta para ketua paguyuban kabupaten se-DIY: H. Jumadi (Gunungkidul), Ismanto (Bantul), drh. Sugeng Riyadi (Sleman), Feri (Kodya Yogyakarta), Supriyati (Kulon Progo), dan Dimas selaku pembina unsur kesenian Turonggo Putro Mataram ISKY Batam.
Selain itu, acara juga dihadiri perwakilan Pengurus KAGAMA Kota Batam, alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), serta sejumlah tokoh masyarakat yang turut memberikan semangat kebersamaan dalam suasana yang hangat dan akrab.
Pelantikan Sukatmanto dan Simbolisasi Penyematan Blankon dan Bendera Pataka
Prosesi pelantikan berlangsung simbolis dengan penyerahan bendera pataka organisasi kepada Sukatmanto, disaksikan seluruh tamu dan peserta yang hadir. Setelah pembacaan ikrar jabatan dan surat keputusan, diperkenalkanlah secara resmi 51 pengurus ISKY Kota Batam yang akan bertugas untuk periode lima tahun mendatang.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia drh. Sugeng Riyadi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh panitia serta pihak-pihak yang telah memberikan dukungan, termasuk Ki Lurah Punggowo dan Mbak Sekar yang telah memberi arahan selama persiapan kegiatan. Ia berharap pengurus yang dilantik dapat bekerja dengan semangat dan menjaga kekompakan.
Sementara itu, Ketua Umum ISKY Kota Batam Sukatmanto dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh tamu kehormatan dan warga Yogyakarta yang hadir. Ia mengajak seluruh warga perantau untuk bersama-sama menjaga kedamaian Batam dan Kepri. “Masyarakat Jogja di perantauan harus mampu bersinergi dengan masyarakat Batam. Kita hidup di rantau bukan hanya untuk mencari rezeki, tetapi juga untuk memberi manfaat,” ujarnya.
Gunawan Budi Santoso, Staf Ahli Bupati Bantul, dalam sambutannya menyampaikan salam dari Pemerintah Kabupaten Bantul. “Pemkab Bantul siap berkolaborasi dengan warga Yogyakarta di perantauan, khususnya di Batam, dalam berbagai program sosial dan ekonomi yang dapat mempererat hubungan antarwarga,” ujar Gunawan Budi Santoso.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh Kombes Polisi Agung Budi Leksono, mewakili Kapolda Kepri. Ia mengajak seluruh warga Yogyakarta di Batam untuk menjaga keamanan dan kedamaian daerah. “Mari kita jaga Batam dan Kepri agar tetap aman, damai, dan maju. Lestarikan budaya Yogyakarta sebagai identitas luhur, dan kami dari kepolisian siap membantu setiap program positif yang dijalankan oleh warga Jogja di Batam,” ujarnya.
Sementara itu, Ki Lurah Punggowo Prof. Dr. H. Muhammad Suryo Respationo, S.H., M.H., M.M., dalam petuahnya berpesan agar seluruh warga Yogyakarta di perantauan senantiasa memegang falsafah nguri-uri kabudayan. “Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Warga Jogja harus menghormati budaya Melayu, tanpa meninggalkan akar budaya Yogyakarta. Inilah wujud harmoni yang menjadikan kita kuat,” tutur beliau disambut tepuk tangan hadirin.
Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama, pertunjukan Turonggo Putro Mataram, dan ramah tamah dengan hidangan khas Yogyakarta seperti gudeg dan wedang ronde. Suasana hangat dan penuh tawa menjadi penanda bahwa semangat guyub rukun warga Yogya di rantau Batam terus hidup, tumbuh, dan semakin kuat dari masa ke masa.
Setelah seluruh rangkaian acara resmi selesai, panitia membacakan susunan lengkap kepengurusan ISKY Kota Batam periode 2025–2030, yang terdiri dari 51 nama dengan komposisi sebagai berikut:
Pelindung & Penasehat :
1. Bapak H. Sudibyo
2. Bapak Ir. H. Basana, ST, SE, M.Si.
3. Bapak AKBP (P) H. Darsono. SH.
4. Bapak Sukamta
5. Bapak H. Nur Haryanto
Pembina :
6. Bapak H. Warsidi, ST, M.Si, MM.
7. Bapak AIPDA (P) H. Jumakir, S.Pd
8. Bapak Kompol (P) Kartijo, SH, MH
9. Bapak Muhadi
10. Bapak Anjar Wijaya, SH, MH
11. Bapak H. Nursamsi
Ketua Umum :
12. Bapak Sukatmanto – Ketua Umum.
13. Bapak Sunaryono – Wakil Ketua Umum.
Ketua Paguyuban – Wakil Ketua:
14. Bapak H. Jumadi – Ketua Paguyuban KGB Gunung Kidul
15. Bapak Ismanto – Ketua Paguyuban Paseban – Bantul
16. Bapak Supriyanto – Ketua Paguyuban BBM Kulon Progo.
17. Ketua Paguyuban Brayakarta – Kodya Yogyakarta
18. Ketua Paguyuban KSB Sleman.
Sekretaris Umum:
19. Bapak Drh. Sugeng Riyadi – Sekretaris Umum
20. Bapak Feri – Sekretaris 1
21. Bapak Sumanto – Sekretaris 2
Bendahara :
22. Bapak Ngudiyana – Bendahara Umum
23. Ibu Endah Suryaningsih – Wakil Bendahara Umum
Bidang Sosial
24. Bapak Sarbowo
25. Bapak Trismiyanta
26. Bapak Sumarman
27. Bapak Jumadiyono
28. Bapak Sudakat
29. Bapak Edi Permana
30. Bapak Adi Nugroho
31. Bapak Sugita
Bidang Seni & Budaya :
32. Bapak Dimas
33. Bapak Dal Suradi
34. Bapak Winardi
Bidang Satgas:
35. Bapak AIPDA Subarja.
36. Bapak Agus Riyadi
37. Bapak R. Listyo
38. Bapak Zarowi
Srikandi Berdikari :
39. Ibu Ambar Astuti, S.Sos – Ketua
40. Ibu Veronica Henny Kurniawati – Sekretaris
41. Ibu Rubinem, S. Pd – Bendahara
Bidang Olah Raga :
42. Bapak Wahid Hasyim
43. Bapak Kukuh Saptono
44. Bapak Nitra Bayu Permana.
45. Bapak Sudaryanto
Bidang Ekonomi, Pemberdayaan & Pelatihan :
46. Bapak Suratna
47. Bapak Sugi Hartono
48. Bapak Laili Maftukhan
49. Bapak Adhy Prasetyo Wibowo
50. Bapak Junaidi, M.M
Bidang IT & Medsos:
51. Bapak Yuliyadi Saputro
Dengan formasi tersebut, ISKY Kota Batam kini memiliki struktur kepengurusan yang lengkap, solid, dan representatif dari seluruh kabupaten asal DIY. Tiap bidang diharapkan mampu merancang program kerja nyata sesuai kebutuhan masyarakat Yogyakarta di Batam.
Acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah sederhana yang diiringi musik gamelan modern serta jamuan kuliner khas Yogyakarta. Nuansa guyub rukun terasa kental sepanjang acara, mencerminkan semangat warga perantau Yogyakarta yang terus menjaga jati diri di tengah keberagaman masyarakat Batam. (bk2)
