BACAKEPRI.COM – Bank Sampah Alium Kota Batam, salah satu bank sampah binaan PT Pegadaian sukses melaksanakan kegiatan gathering. Gathering ini berlangsung pada Kamis (28/3/2024) . Kegiatan diikuti puluhan anggota Bank Sampah Alium Kota Batam .
Kegiatan ini dirancang sebagai ajang silaturahmi antar Bank Sampah di Kota Batam . Ajang pertemuan ini juga sekaligus menjadi wadah untuk bertukar pengetahuan, pengalaman, dan wawasan dalam pengelolaan sampah yang lebih baik dan efektif.
Dalam gathering ini juga dilakukan evaluasi yang bertujuan untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan sekaligus untuk memberikan apresiasi kepada Bank Sampah yang memiliki kinerja baik.
Kriteria penilaian meliputi jumlah nasabah aktif, keberhasilan dalam merekrut nasabah baru, dan efektivitas pengelolaan. Penghargaan ini diharapkan dapat mendorong semangat inovasi dan peningkatan kualitas pengelolaan Bank Sampah di masa yang akan datang.
Mina Dewi Sukmawati, Ketua Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia atau FORSEPSI , menyampaikan bahwa gathering ini bertujuan untuk membuka ruang dialog dan kolaborasi antar Bank Sampah di Batam agar dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi Bank Sampah yang masih dalam tahap pengembangan.
Mina Dewi Sukmawati turut menekankan pentingnya kolaborasi antara Bank Sampah dengan pemerintah dan komunitas lokal, dalam rangka mendorong implementasi Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 14 Tahun 2021.
Dengan adanya kearifan lokal, diharapkan program-program Bank Sampah dapat lebih fokus pada edukasi, aksi, dan pendampingan yang efektif.
Sedangkan Kepala Divisi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan PT Pegadaian Rully Yusuf, menyatakan kebanggaannya terhadap inisiatif yang dijalankan oleh Bank Sampah Allium Kota Batam .
Dukungan PT Pegadaian terhadap program bank sampah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, khususnya TPB/SDGs 11 tentang Kota dan Permukiman Berkelanjutan.
“PT Pegadaian berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi Bank Sampah di seluruh Indonesia, dalam upaya bersama untuk menyelesaikan permasalahan sampah dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.” ungkap Rully (13/03). (tgh)